Wednesday, 16 December 2015

Kenapa Ternak Lalat Tentara?
Perusahaan pertanian Australia sedang merintis peternakan terbesar di dunia yang mampu menampung lebih dari 8,5 miliar lalat. Lalat itu diternakkan untuk dijadikan bahan pakan ternak yang penting bagi industri peternakan lainnya.Bukan hanya Australia yang sedang giat-giatnya mengembangkan pakan alternative ini, bahkan di China dan Amerika sudah menjadi solusi dalam mengurangi/solusi untuk masalah sampah yang disebut 'gizi daur ulang' yakni dengan cara menggunakan larva lalat yang diberi makan dari berbagai sumber nutrisi limbah yang berlimpah
Zat gizi daur ulang yang dihasilkan dari proses konversi biologi dari limbah makanan ini menghasilkan sejumlah komponen pakan bernilai tinggi, diantaranya protein makanan berbasis serangga 'MagMeal'; dan tanah lembut yang kaya nutrisi 'MagSoil'.

Kebutuhan pakan ikan oleh para petani ikan dari tahun ke tahun semakin meningkat dan sulit untuk memenuhinya disebabkan usaha ternak ikan yang semakin terus bertambah jumlahnya, hal ini diperparah dengan harga pakan ikan yang relatif mahal dan bahan baku pakan ikan yang sebagian besar masih menggantungkan produk dari luar, untuk mengatasi permasalahan di atas perlu dicarikan alternatif penyediaan bahan baku pakan ikan. Limbah sayuran yang masih memiliki kandungan protein rata-rata 2-4% masih dapat ditingkatkan kandungan proteinnya dengan cara merombaknya menjadi maggot (larva dewasa) melalui proses biologis dengan memanfaatkan lalat hitam (Hermetia illucens). Ternak maggot lalat tentara hitam pada media kultur berupa limbah sayur dengan menggunakan pot biokonversi.

Pada media kultur dari limbah sayur adalah protein sebesar 32%, lemak 5%, abu 3%, dan serat kasar sebanyak 3%. Dari hasil analisis ini dapat ditarik kesimpulan bahwa maggot lalat tentara hitam yang diternakkan pada media kultur yang berasal dari limbah sayuran memenuhi persyaratan SNI tentang pakan ikan.

Cara Ternak Maggot Lalat Tentara

Jika anda ingin beternak maggot sendiri baik untuk keperluan ternak ungags (ayam,bebek,burung),  lele, Nila anda pribadi atau untuk dijual kembali pada peternak lain, anda harus mengetahui mengenai teknik-teknik yang biasa digunakan dalam beternak seperti dalam video dibawah ini:

Cara ternak lalat tentara

No comments:

Post a Comment